Kamis, 25 Maret 2010
Kamis, 18 Maret 2010
SEPUTAR SUMENEP
WORKSHOP PT PETROKIMIA DI SUMENEP
Acara Workshop Penyegaran Penggunaan Pupuk Phonska dan Petroganik Tahun 2010 di Hotel Safari Sumenep yang dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Dinas Perindustrian da Perdagangan,UPT Pertanian,Penyuluh serta Gapoktan se kabupaten Sumenep kemaren tanggal 18 Maret 2010.
Kadis Pertanian Tanaman Pangan Ir. H. Hari Sudarmadji, MS mengatakan “terkait masalah perpupukan tentunya perlu mendapat perhatian, baik kita sebagai Pembina, pembimbing, dan penyuluh dalam tugasnya untuk mengajak para petani menggunakan pupuk secara berimbang, apakah itu Phonska, Petroganik atau yang lainnya sehingga merubah dan meningkatkan kasuburan tanah”.
Mimang pada dasarnya pupuk organik dapat menyuburkan tanah sehingga secara aotomatis dapat menyuburkan tanaman yang berdampak pada peningkatan produktivitas, lain halnya dengan pupuk anorganik seperti urea yang hanya menyuburkan tanaman tidak ada dampak yang baik terhadap tanah justru akan meracuni tanah dalam jangka panjang jika tidak diimbangi dengan pupuk organik.
Ditambahkan lagi oleh Kadis “upaya peningkatan produksi dengan menggunakan benih unggul,penggunaan pupuk organik dan anorganik secara berimbang ditahun kemaren telah meningkatkan produksi padi diatas 5 % dari tahun sebelumnya”.
Pada kesempatan itu pihak penyelenggara produsen pupuk terlengkap di Indonesia PT PETROKIMIA GRESIK memperkenalkan produk barunya yaitu Petro Gladiator dan Petro Biofertil serta pupuk lain seperti Petroganik, Phonska, ZA, Superphos. Urea, NPK Kebomas, DAP dan yang lainnya, disinggung pula sistim distribusi pupuk yang tidak berbeda dengan tahun kemaren dengan dasar hukum PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN RI, Nomor : 07/M – DAG/PER/2/2009 dan PERATURAN MENTERI PERTANIAN RI Nomor : 50/Permentan/SR.130/11/2009.
“Harga Eceran Tertinggi pupuk itu ada syaratnya antara lain 1. Dibayar secara tunai, 2. Diambil sendiri di Kios pengecer, dan 3. Kemasan tidak dibuka. Apabila lepas dari tiga point tersebut tidak lagi bisa dikatakan HET, suatu contoh dengan pembelian yang tidak dibayar tunai (hutang) kemungkinan harganya sudah berbeda”. Kata Sugito Siswoyo •Suhabli
Jumat, 12 Maret 2010
MEMBUAT KRIPIK PISANG
Tanaman pisang selama ini dipandang sebelah mata oleh masyarakat, dari budidaya sampai kepada penyajian yang umumnya hanya dijadikan sebagai buah meja.
Tanama pisang jika dikelola dengan baik mulai dari pembudidayaan sampai sampai kepada pengelolan hasil panennya akan mendatangkan income yang lumayan besar jika ditekuninya, Karena buanh pisang termasuk produk yang mudah rusak maka salah satu usaha untuk mengamankannya adalah pengolahan buah pisang menjadi sari buah, tepung pusang,sale pisdang, ledre maupun kripik pisang.
Dibawah ini kami sajikan cara pembuatan Kripik Pisang
Bahan yang diperlukan :
1. Buah pisang kepok/raja tua mentah
2. Minyak goreng
3. Bumbu bawang putih dan garam secukupnya
Alat – alat :
1. Pengiris pisang
2. Wajan
3. Serok
4. Kertas Koran
Cara membuatnya
1. Jemur pisang yang sudah dipanen mentah tua selama 2 – 5 jam
2. Kupas kulitnya sambil menyiapkan kompor
3. Pisang diiris kemudian masukkan ke larutan bumbu dan tiriskan
4. Digoreng
5. Hasail gorengan diletakkan diatas Koran agar sisa minyak dapat meresap
6. dikemas
BERBISNIS KLENGKENG SUPER
Tanaman klengkeng pada umumnya adalah merupakan tanaman yang tumbuh baik di dataran tinggi / daerah dingin, akan tetapi dengan kehadiran klengkeng super ini patut kita syukuri sebagai anugerah Tuhan.
Tanaman klengkeng super akan berbuah jika tanaman tersebut HERMAPRODIT artinya didalam satu tanaman terdapat bunga jantan dan bunga betina, sedangkan hasil okulasi dan cangkokan dari induk tanaman yang telah berbuah menjamin tanaman tersebut akan berbuah juga.
Tanaman klengkeng super toleran terhadap cahaya, artinya tanaman tersebut mampu beradaptasi dengan lingkungan yang agak ternaungi dan tumbuh baik pada dataran rendah beriklim kering asalkan tanah tersebut tidak retak. Pada pertumbuhan generatif yang sangat membedakan secara fisik dengan klengkeng lokal adalah bentuk daun, klengkeng super daunnya berbentuk oval dan bergelombang sedangkan klengkeng lokal bentuk daunnya lancip, permukan daun tidak bergelombang. Harga bibit tanaman ini relatif mahal antara 70 sampai 100 ribu rupiah per batang dengan tinggi batang kira kira 40 cm
Tanaman klengkeng super bisa berbuah pada umur 2 tahun dengan syarat perlakuan yang intensif.
Bagaimana cara membudidayakan klengkeng super ?
Kami bisa mengirim pada Email para pembaca
Kamis, 11 Maret 2010
Langganan:
Postingan (Atom)